Hai semuanya! Hari ini aku mau share sesuatu yang sifatnya sedikit lebih
privat daripada biasanya. Tapi, ini sebenernya penting banget buat kita para
wanita, yang mungkin kita sendiri nggak sadar. Sebelumnya aku mau tanya dulu
nih, apakah kalian bener-bener memperhatikan kebersihan area kewanitaan? Area
kewanitaan nggak cukup dibersihkan dengan air mengalir lho. Tapi, nggak
sembarang sabun bisa dipakai untuk membersihkan area kewanitaan.
Sabun pembersih area kewanitaan yang benar itu seperti apa? Sabun
pembersih area kewanitaan yang benar adalah tidak mengandung bahan pewangi atau
pemutih. Karena bahan pewangi / pemutih dapat merusak pH alami area kewanitaan.
Kalo pH-nya berubah, jumlah bakteri jahat bisa berkembang lebih banyak lagi.
INFO PENTING
Kamu tau nggak sih? Pas menstruasi atau Red Days, sabun pembersih
kewanitaan sehari-hari itu nggak cukup untuk membersihkan area kewanitaan kita.
Kenapa? Soalnya, masa-masa menstruasi adalah masa-masa dimana resiko
infeksi meningkat. Ini sudah diuji klinis. Makanya, kita butuh sabun pembersih
kewanitaan khusus saat menstruasi.
Yup, hari ini aku mau share ke kalian Betadine Feminine Hygiene, yaitu sabun
pembersih kewanitaan khusus untuk masa menstruasi. Betadine FeminineHygiene memiliki kandungan zat aktif Povidone-Iodine 10% yang sudah
terbukti, dapat membunuh kuman (bakteri, jamur, dan virus) secara efektif.
Kuman ini dapat menyebabkan infeksi, keputihan, gatal, iritasi
ringan, dan bau tidak sedap. Ugh, pasti nggak nyaman banget sih buat
aku, kalo sampai ada kuman di area kewanitaan. Tapi nggak cuma itu, selain membunuh kuman,
Povidone-Iodine juga dapat mengatasi virus pada area kewanitaan.
Sekarang aku kasi tau gimana cara pakainya. Mudah banget, kamu bisa
memakai Betadine Feminine Hygiene 2x sehari saat mandi selama menstruasi.
Campurkan 1 tutup botol Betadine Feminine Hygiene dengan 1 liter air, lalu
basuhkan dari area depan ke area belakang, kemudian diamkan selama 1 menit,
baru dibilas dengan air mengalir.
Eits, tapi Betadine Feminine Hygiene lebih bagus kalau dipakai saat
resiko infeksi meningkat, bukan setiap saat. Saat resiko infeksi meningkat
adalah saat menstruasi, keputihan, gatal, iritasi, bau tak sedap, setelah
waxing, melakukan traveling outdoor, olah raga, berenang di tempat umum,
memakian celana ketat, dan sejenisnya. Kenapa sih kok nggak boleh dipakai
setiap saat? Soalnya dapat merusak flora normal. Untungnya, Betadine Feminine Hygiene ini memiliki
Povidone-Iodine yang dapat mempertahankan kadar flora normal di area
kewanitaan.
Setelah baca blogpost ini, aku berharap kamu bisa
lebih menjaga kebersihan area kewanitaan kamu dan semoga info yang aku tulis
bermanfaat yah! Hehehe.
So, that’s practically what I want to say. Thanks for reading. I hope you find this post useful. I’ll see you soon!
Aku juga pake ini loh
ReplyDeleteAku juga pake ini loh
ReplyDeleteMakasih infonya ce ๐ suka bgt sama blog ini, bermanfaat banget❤๐๐๐๐
ReplyDeleteMakasih infonya ce ๐ suka bgt sama blog ini, bermanfaat banget❤๐๐๐๐
ReplyDeleteThanks for sharing. Sangat informatif dan bermanfaat.
ReplyDeleteArtikel yg bermanfaat nih, thanks
ReplyDeleteArtikel yg bermanfaat nih, thanks
ReplyDeleteIyanihh aku pas lagi menstruasi aku sering gatel" pokoknya gk nyaman Gitu, nanti aku coba pake betadine feminine hygiene
ReplyDeleteMakasih sarannya๐
(Ig;k.shofiisnaini)
bermanfaat banget makasi ya kak๐๐๐ ( ig : widyadiarin)
ReplyDeletesetelah baca ini jadi tau banyak hal hehe (ig : widyadiarin)
ReplyDeleteTerimakasih banyak kak infonyaaa, bermanfaat banget❤
ReplyDelete(Ig:priskovadafa)